Gara-gara bom di Ritz Carlton, Manchester United batal datang ke Jakarta. Sehingga pertandingan Indonesia melawan MU pada hari Senin, 20 Juli 2009 juga turut dibatalkan.
Setelah kabar ledakan bom terjadi di Ritz Carlton, hotel yang digunakan sebagai tempat penginapan team MU, beberapa fans yang sudah membeli tiket belum diberi kepastian kabar kedatangan team tersebut setelah baru ditunda. Mereka bertanya-tanya soal nasib tiket yang sudah dibeli dengan harga yang tidak murah. Begitu mendengar berita bahwa MU batal ke Jakarta, para fans ini segera menyambangi tempat membeli tiket untuk mendapatkan konfirmasi langsung.
Lina, pengelola Red Shop Bandung, mengaku mendapat telepon sejak pagi dari para pembeli tiket. “Saya pun baru buka pukul 13.30 WIB karena menunggu perkembangan insiden ledakan di Jakarta. Terus terang, ini pukulan berat bagi kami sebagai sponsor,” ujarnya. Red Shop biasanya dibuka pukul 12.00 WIB.
Menurutnya khusus untuk Bandung dan Jakarta, disediakan 4 ribu tiket. Di mana sudah laku terjual sejak 7 Juli lalu. “Untuk pembeli di Bandung sekitar 100 orang. Rata-rata pembelinya dari United Indonesia Bandung,” ujarnya. Jumlah United Indonesia Bandung sendiri sekitar 40 orang.
Lina mengaku hingga saat ini, pihaknya masih menunggu kebenaran soal pembatalan pertandingan All Star vs MU dari Red Shop pusat dan PSSI. “Kita belum berani ambil keputusan secara sepihak, masih menunggu surat dari PSSI,” katanya.
Sementara itu Teguh Abadi, pembeli tiket yang sengaja langsung mendatangi Red Shop Bandung mengaku kecewa berat dengan insiden ledakan bom di Hotel JW Marriot dan Ritz Carlton tadi pagi.
Hal yang sama juga dikatakan pembeli lainnya, Alex Obid. “Saya ini pecinta MU sejati, saya sudah menunggu momen ini sejak lama,” sesalnya.
Mereka masih berharap MU tetap datang ke Indonesia. Namun jika benar-benar batal, mereka berharap uang tiket dikembalikan secara utuh.
4 Responses to MU Batal Datang ke Indonesia